Dalam menjalankan usaha olahaan makanan memang sering kali membutuhkan proses pengemasan supaya makanan yang dikemas tetap terjaga kualitas kebersihannya.
Jenis olahan makanan sangat banyak sekali serta salah satu makanan yang membutuhkan suatu proses pengemasan agar kualitas makanan tetap terjaga serta bersih yaitu olahan makanan ringan yang berbentuk camilan atau keripik.
Olahan keripik dapat dikatakan enak jika tekturnya tetap renyah. Tekstur keripik yang renyah mempunyai daya tarik yang lebih bagi konsumen yang menyukai olahan camilan keripik.
Bahkan sekarang semakin majunya zaman serta banyaknya masyarakat yang lebih memilih untuk menjalankan usaha camilan keripik.
Maka semakin banyak juga ide bermunculan jenis keripik yang diproses dengan menggunakan bahan baku utama yang bervariasi.
Analisis Peluang Usaha Keripik kaca

Usaha olahan makanan ringan yang berjenis keripik juga mampu menjadi peluang usaha yang sangat menguntungkan sekali karena cita rasa keripik yang khas gurih serta tekstur renyah.
Cukup banyak dicari oleh berbagai kalangan masyarakat di berbagai daerah sebagai makanan ringan pada saat sedang bersantai bereng keluarga sambil menonton televisi atau saat melakukan perjalanan.
Memulai Usaha Keripik Kaca
Sebenarnya untuk memulai menjalankan bisnis usaha keripik kaca dengan bumbu pedas tidak terlalu sulit seperti apa yang sering kita bayangkan.
Penggunaan modal yang dibutuhkan sebagai membeli peralatan yang digunakan serta bahan yang dibutuhkan tidak begitu besar sehingga bisnis usaha keripik kaca bumbu pedas sering menjadi pilihan peluang bisnis usaha yang dilakukan oleh berbagai masyarakat secara luas.
Biasanya seorang pengusaha menggunakan bantuan mesin seperti mesin vacuum frying yang digunakan untuk proses menggoreng
Usaha keripik kaca bumbu pedas memang tidak memerlukan modal yang besar namun keuntungan yang diperoleh juga tidak akan pernah di ragukan lagi.
Keuntungan Pilihan Menjalankan Usaha Keripik Kaca Dengan Bumbu Pedas
Keuntungan yang dapat anda peroleh dengan menjalankan bisnis usaha keripik kaca dengan bumbu pedas terbilang lumayan menjanjikan sehingga semua kalangan masyarakat yang ingin mendapatkan keuntungan yang cukup besar mampu menjalankan usaha keripik kaca bumbu pedas.
Semoga saja keuntungan yang anda peroleh ketika menjalankan usaha keripik kaca bumbu pedas dapat dipakai dalam kehidupan sehari-hari serta tentu saja dapat bermanfaat.
Baca Juga : Peluang usaha keripik kaca
Analisa Usaha Keripik Kaca Bumbu Pedas
- Asumsi Barang
- Masa penggunaan etalase selama waktu 3-4 tahun.
- Masa penggunaan kompor dan juga tabung gas selama waktu 3-4 tahun.
- Masa penggunaan penggorengan selama waktu 3 tahun.
- Masa penggunaan baskom selama waktu 2 tahun.
- Masa penggunaan piring selama waktu 3-4 tahun.
- Masa penggunaan alat pemotong selama waktu 4 tahun.
- Masa penggunaan meja serta kursi selama waktu 2-3 tahun.
- Masa penggunaan peralatan tambahan lainnya selama waktu 4 tahun.
- Investasi
- Etalase harga rp: 1,250,000
- Kompor dan gas harga rp: 300,000
- Penggorengan harga rp: 100,000
- Wadah atau Baskom harga rp: 80,000
- Piring harga rp: 150,000
- Alat Potong harga rp: 50,000
- Meja dan Kursi harga rp: 850,000
- Peralatan tambahan harga rp: 80,000
- Jumlah Investasi harga rp: 2,860,000
- Biaya Variabel
- Tepung Rp. 40,000 x 30 = Rp. 1,200,000
- Air Rp. 7,000 x 30 = Rp. 210,000
- Kapur Rp. 7,000 x 30 = Rp. 210,000
- Garam Rp. 3,000 x 30 = Rp. 90,000
- Gula pasir Rp. 14,000 x 30 = Rp. 300,000
- Asam jawa Rp. 3,000 x 30 = Rp. 90,000
- Minyak goreng Rp. 25,000 x 30 = Rp. 750,000
- Bawang merah Rp. 20,000 x 30 = Rp. 600,000
- Bawang putih Rp. 20,000 x 30 = Rp. 600,000
- Cabai merah Rp. 20,000 x 30 = Rp. 600,000
- Cabai rawit Rp. 20,000 x 30 = Rp. 600,000
- Ketumbar Rp. 10,000 x 30 = Rp. 300,000
- Total Biaya Variabel Rp. 4,590,000
- Total Biaya Operasional
- Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 4,641,000
- Pendapatan per Bulan
- Penjualan rata – rata =
- 30 Bungkus x Rp. 7,000 = Rp. 210,000
- Rp. 216,000 x 30 hr = Rp. 6,480,000
- Keuntungan per Bulan
- Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
- Rp. 6,480,000– 4,641,000 = Rp. 1,839,000
- Lama Balik Modal
- Total Investasi / Keuntungan = Rp. 2,860,000 : 1,839,000 = 2 bln