Manfaat sampah anorganik bagi lingkungan adalah cara umum sampah dari material sisa yang dibuang dari hasil sisa produksi, baik industri maupun rumah tangga. Devenisi lain dari sampah merupakan sesuatu yang tidak diinginkan pada manusia setelah proses atau penggunaannya berakhir.Oleh karena itu pemanfaatan sampah anorganik perlu dilakukan dengan cara mendaur ulang sampahnya dan memisahkan sampahnya sesuai dengan jenisnya masing-masing, dimana dengan cara inilah yang bisa membantu kita dalam membedakan jenis sampah tersebut.
Ada dua jenis sampah yang berada di lingkungan sekitar, yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik berasal dari organisme hidup, yaitu hasil sampah sisa makanan. Sementara untuk sampah anorganik adalah hasil campur tangan manusia, seperti kemasan plastik,memanfaatkan sampah organik dan anorganik.
Begitupun dengan sampah organik dan anorganik yang dapat dipisahkan dengan secara sesuai pada kondisi dan jenisnya agar keduanya bisa dibedakan. Untuk mengurangi pencemaran lingkungan, kita juga dapat memanfaatkan sampah organik dan anorganik agar dijadikan sesuatu hal yang lebih bermanfaat.
Berikut Manfaat Sampah Anorganik Bagi Lingkungan
1. Dijadikan Pupuk Kompos
Sampah organik dapat diolah menjadi pupuk kompos untuk menyuburkan tanaman. Namun masih banyak orang yang belum memahami cara mendaur ulang sampah organik yang baik dan benar untuk dijadikan sebagai pupuk kompos.
Adapun jenis sampah organik yang bisa diolah menjadi pupuk antara lain adalah sayuran, buah-buahan / sisa makanan. Jenis sampah seperti daun kering, rumput, dan ranting juga bisa diolah sebagai bahan utama dalam proses pembuatan pupuk.
Kalau membuat pupuk kompos terasa terlalu sulit, olah karena itu sampah organik menjadi pupuk sederhana. Pertama, buat lubang di tanah agar menaruh sampah organik. Dengan itu sampai menunggu sampahnya membusuk dan mempunyai tampilan yang menyerupai tanah. Jika bentuk atau warnannya sudah kaya tanah, sampah itu sudah berubah menjadi pupuk yang dapat langsung dipakai untuk menyuburkan tanaman.
2. Dijadikan Bahan Kerajinan Dari Memanfaatkan Sampah Anorganik Bagi Lingkungan
Sampah anorganik sejenis kemasan deterjen, shampoo / barang-barang lain yang terbuat dari plastik ternyata juga dapat dimanfaatkan dan diolah sebagai bahan untuk membuat kerajinan tangan. Coba anda kumpulkan sampah-sampah anorganik terlebih dahulu dan kemudian ciptakan ide agar membuat sebuah kerajinan tangan dari sampah yang telah tersedia.
Bila perlu, ajak keluarga Anda agar turut berkreasi dan mengeksplorasikan ide dalam membuat kerajinan tangan dari sampah anorganik. Sebelumnya jangan lupa untuk mencuci dulu benda-benda yang ingin digunakan dalam membuat kerajinan itu.
3. Digunakan Kembali (Reusable)
Secara kemungkinan besar sampah anorganik sangat membutuhkan waktu yang lumayan lama untuk bisa terurai. Untuk itu mengapa kita tak mencoba memanfaatkan sampah anorganik ini agar menjadi sebuah benda yang lebih berguna? salah satu contohnya, botol kaca yaitu jenis sampah yang sulit untuk terurai. Agar tidak berakhir di tempat pembuangan akhir, dengan demikian gunakan botol kaca sebagai vas bunga atau pot bunga.manfaat sampah anorganik
4. Diubah Menjadi Media Tanam
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, sampah anorganik sejatinya dapat digunakan kembali untuk (reusable). Mesin pencacah kompos.Dengan kata lain, meskipun tidak dapt didaur ulang kita tetap bisa menyulapnya atau mengubahnya agar menjadi benda yang berguna pada kehidupan sehari-hari.
Kali ini, Anda bisa memanfaatkan sampah anorganik seperti botol plastik agar menjadi media tanam. Artinya, Anda tidak usah membeli pot lagi jika ingin menanam tanaman, cukup dengan menggunakan botol plastik atau sampah plastik jenis lainnya yang sekiranya bisa untuk dijadikan pot tanaman.
5. Bahan Biogas dan Listrik
Manfaat sampah organik dan anorganik pada rumah tangga yang paling utama dan menarik yaitu diolah untuk menjadi bahan biogas dan listrik. Dengan demikian, pengelolaan sampah agar menjadi suatu bahan biogas dan listrik harus melalui beberapa langkah oleh tenaga profesional terlebih dahulu. Budget yang diperlukan dalam menghasilkan bahan bakar dan listrik dari pengolahan limbah ini tentunya sangatlah cukup besar.
6. Memberikan Hasil Untuk Pemulung Dari Memanfaatkan sampah Anorganik Bagi Lingkungan
Dampak yang terakhir yaitu bisa memberikan penghasilan untuk para pemulung. Seperti yang kita lihat sendiri pada lingkungan-lingkungan sekitar kita yang kebanyak masyarakat di Indonesia menjadikan kegiatan “memulung” sebagai mata pencaharian yang khusus agar bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.Untuk itu jika tidak ada sampah yang di buang oleh kita ,maka pemulung tidak bisa mendapatkan uang untuk makan dan memenuhi kebutuhan lainnya. Maka dari itu, dengan adanya sampah bisa membantu para pemulung agar mencari nafkah dan memenuhi kebutuhan hidupnya.
Agar bisa memudahkan mereka dalam mengambil dan memungutnya , Anda dapat membantu mereka dalam proses pemilahan sampah yaitu dengan vara memisahkan sampah sesuai dengan jenis sampahnya masing-masing. Beberapa cara ini biasanya dilakukan pada karyawan kantor dengan menyediakan tong sampah khusus agar membuang sampah sesuai dengan jenisnya ,untuk mempermudah para pemulung dalam memilah sampahnya.
Setelah sampah terkumpul menjadi satu, kemudian akan membuangnya di tempat sampah yang lebih besar agar dapat langsung diambil oleh para pemulung. Dengan adanya kegiatan seperti ini tentu saja kita turut peduli dengan kondisi lingkungan sekitar kita.Agar bisa membantu pemulung untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah agar dapat memenuhi kebutuhan mereka dan tentu saja,dengan kita melakukan cara ini ,bisa mengurangi sampah-sampah yang tertumpuk.
